PATIMPUS.COM - Alumni Lembaga Advokasi Anak Indonesia (LAAI) menghadiri pengukuhan Prof Dr Edy Ikhsan SH MA sebagai Guru Besar Tetap Universitas Sumatera Utara yang dilangsungkan Jum’at (24/1/2025) di Pendopo Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
Dalam kesempatan itu, Marasamin S Ritonga SH MH didampingi Timo Dahlia Daulay SH MH, salah satu alumni menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas pengukuhan guru besar Universitas Sumatera Utara kepada Prof Dr Edy Ikhsan SH M.A yang selama ini menjabat sebagai Wakil Rektor I di USU.
“Kebetulan juga beliau merupakan alumni LAAI, ya tentu kami merasa bangga, segala pemikiran yang telah diberikan Prof Edy Ikhsan dalam rangka memajukan bangsa Indonesia,” ujar Marasamin.
Dikesempatan itu, marsamin memberikan berupa ulos dan tepung tawar sebagai bentuk rasa syukurnya. Ianya berharap Semoga Prof Dr H OK Edy Ikhsan SH MA, senantiasa dianugerahi usia yang berkah, sehingga dapat terus menebarkan manfaat, kebaikan dan mengamalkan ilmu pengetahuannya.
Prof Dr Edy Ikhsan SH MA, dalam pidato pengukuhanya yang berjudul: Ayam Mati di Lumbung Padi: Kepingan Sejarah Terkuburnya Tanah Adat Orang Melayu di Pesisir Timur Sumatera Utara.
Pada kesempatan itu Edy Ikhsan membacakan orasinya sebagai guru besar dalam bidang hukum tanah adat di Sumatera Utara dan sekaligus sebagai infaq ilmu pengetahuan untuk menambah pemahaman tentang berbagai peristiwa sejarah terkuburnya tanah adat orang Melayu di pesisir timur Sumatera Utara.
“Lebih dari satu setengah abad sejak kedatangan para perkebun asing di wilayah ini nasib orang-orang melayu bagai ayam mati di lubuk padi. Tanah mereka yang kaya dan luas tak mampu mensejahterakan penduduknya namun sebaliknya tergerus dari waktu kewaktu akibat politik hukum yang tidak berpihak dan menjadikan mereka miskin di tanahnya yang subur,” kata Edy Ikhsan saat membacakan orasinya.
Selain Prof Edy Ikhsan beberapa guru besar yang baru dikukuhkan, yakni Prof Dr Drs Kerista Tarigan MEng Sc dari Guru Besar Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Prof Dr Ir Charloq Rosa Nababan MP dari Guru Besar Fakultas Pertanian, Prof Dr Reni Asmara Ariga SKp MARS dari Guru Besar Fakultas Keperawatan, Prof Khairunnisa SSi MPharm PhD Apt dari Guru Besar Fakultas Farmasi, dan Prof Dr Romi Fadillah Rahmat, BComp Sc MSc dari Guru Besar Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (Fasilkom TI). (rel)
Tidak ada komentar:
Write Berikan komentar anda