PATIMPUS.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar acara percepatan dan penggalangan komitmen untuk menghentikan perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS) di aula Kantor Camat Besitang pada Selasa (16/10).
Acara ini melibatkan pemerintah Kecamatan Besitang, para lurah, serta kepala desa se-Kecamatan Besitang. Masyarakat umum tidak dihadirkan dalam acara ini, melainkan perwakilan aparatur pemerintah.
Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB ini dihadiri oleh Camat Besitang Irham Efendi, S.Ag., perwakilan dari Danramil 14, serta sejumlah kepala desa, di antaranya Kepala Desa Halaban, Kepala Desa Suka Jaya Tugino, Kepala Desa Pir ADB Ilham Bakti, S.H., dan Kepala Desa Sekoci Hidayah Gunawan. Selain itu, Kepala Puskesmas (Kapus) Besitang, dr. Savitri Wardhani Tungga Dewi, diwakili oleh dr. Mustika Hidayatti.
Dalam sambutannya, Camat Besitang Irham Efendi menekankan peran penting pemerintah dalam memimpin perubahan perilaku sanitasi masyarakat.
"Perubahan ini harus dimulai dari aparatur pemerintahan desa dan kecamatan. Kami semua memiliki tanggung jawab untuk membangun kesadaran dan membimbing masyarakat menuju perilaku hidup yang lebih sehat dan bersih," tegasnya.
Dr Mustika Hidayatti, mewakili Kapus Besitang, menyampaikan dukungan penuh terhadap program ini. Ia menjelaskan bahwa selain meningkatkan fasilitas sanitasi, pihaknya juga akan terus memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai dampak kesehatan dari perilaku BABS.
"Kami di Puskesmas siap bersinergi dengan pemerintah desa dan kecamatan untuk memastikan program ini berjalan efektif di lapangan," ujarnya.
Acara ini berfokus pada koordinasi antar pemerintah kecamatan dan desa dalam upaya mendorong perubahan perilaku sanitasi. Dinas Kesehatan Sumut berharap melalui komitmen bersama ini, desa-desa di Kecamatan Besitang dapat segera terbebas dari praktik BABS dan menjadi contoh wilayah dengan sanitasi yang lebih baik.
Para kepala desa yang hadir juga berkomitmen untuk mendukung program ini di tingkat desa masing-masing.
"Kami akan terus mensosialisasikan program ini kepada warga dan memastikan infrastruktur sanitasi yang layak tersedia di setiap rumah," kata Tugino, Kepala Desa Suka Jaya.
Meskipun acara ini belum melibatkan masyarakat secara langsung, berbagai kegiatan sosialisasi akan segera dilakukan di tingkat desa guna memastikan warga Kecamatan Besitang semakin sadar akan pentingnya sanitasi yang baik dan komitmen bersama untuk mengakhiri praktik BABS. (raj)
Tidak ada komentar:
Write Berikan komentar anda