PATIMPUS.COM - Setelah sukses dengan pelaksanaan event Internasional Aquabike pada tahun 2023 lalu, Indonesia melalui Sumatera Utara kembali dipercaya untuk menggelar ajang kelas dunia Pertamina F1 Powerboat Danau Toba 2024 yang akan digelar tahun 2024 di Balige, Toba pada 2-3 Maret mendatang.
Gaung event internasional Pertamina F1 Powerboat Danau Toba 2024 kembali menggema di Pos Bloc Medan. Press Conference ajang dunia di eks Kantor Pos tersebut turut menghadirkan salah satu pemeran film 'Agak Laen' yaitu Oki Rengga Winata, serta dua konten kreator asal Medan, yakni Wanda dan Ilham, selain itu juga di tampilkan tarian khas daerah Toba. Kamis (22/2/2024) petang
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Carolina Watono mengatakan, Kini Danau Toba dinobatkan sebagai destinasi ke-24 terbaik di dunia. Ini tidak terlepas dukungan berbagai kegiatan skala dunia termasuk melalui F1 Powerboat yang terus berlanjut hingga 2027.
Maya juga menjelaskan bahwa event tersebut diharapkan dapat memperkenalkan destinasi pariwisata Danau Toba, tetapi juga memperkenalkan kepada dunia tentang insfrastruktur dan budaya serta kuliner khas lokal.
"Event ini bakal ada 180 juta warga dunia yang menonton. Sehingga kita tidak hanya sajikan internasional race, tapi harus tampilkan budaya kita atau culture kita," kata Maya Watono.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno yang hadir secara daring virtual zoom mengatakan event ini, berharap bisa melahirkan multiplier effect tidak saja bagi ekonomi nasional tetapi juga lokal, terutama bisa mencapai target 20-25 persen.
Sandiaga Uno dari pemerintah pusat, juga mengaku pihaknya mendukung event tersebut dengan terus melakukan kerjasama dengan semua pihak untuk mensukseskan event F1 Powerboat Danau Toba 2024. Sandiaga Uno juga terus berupaya melakukan pelatihan bagi pelaku ekonomi kreatif di kawasan Danau Toba, baik produk kuliner, kriya, maupun fashion.
"Dukungan kami dengan seluruh kementerian agar ajang Powerboat nanti bisa berdampak pada ekonomi sebesar Rp500 miliar. Kami bersama semua stakeholder untuk memajukan terus wisata Danau Toba di mata dunia,” ujar Sandiaga dalam sesi temu pers.
Sementara, Pj Gubernur Sumut, Hassanudin yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Muhammad Armand Effendy Pohan mengatakan, kehadiran ajang ini tentu sangat mendukung pertumbuhan ekonomi khususnya bidang pariwisata termasuk perekonomian daerah di 7 Kabupaten/Kota yang berada di sekitar wilayah Danau Toba, dan diharapkan dampaknya juga bisa dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitarnya.
“Tahun lalu uang yang beredar di Sumut pada gelaran Powerboat 2023 sebesar 391 miliar rupiah. Tahun ini sesuai target pak menteri harus bisa capai 500 miliar rupiah. Kita juga ingin ajang ini berdampak bagi ekonomi masyarakat lokal,” ucap Effendy.
Sementara itu, Bupati Toba, Poltak Sitorus berharap yang langsung hadir pada Press Conference mengatakan, jumlah penonton yang hadir lebih dari yang kemarin yaitu capai 60 ribu pengunjung. Kemudian target untuk ekonomi multiplier effect bisa lebih baik.
Poltak tidak memungkiri event ini juga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan baik dalam negeri maupun internasional, sehingga pihaknya bekerja sama dengan pemerintah daerah lainnya untuk terus memberikan pelayanan yang terbaik, mulai dari keamanan, ketertiban, makanan yang halal dan bersih, sehingga para pengunjung dapat menikmati event tersebut dengan aman dan nyaman.
"Tahun 2022 jumlah kunjungan pariwisata hanya 1 juta. Sementara tahun 2023 naik seratus persen menjadi 2 juta. Target kita makanan harus higienis dan warga sehat. Kami ingin melibatkan konten anak - anak muda. Karena konten itu butuh spot. Di sana spot tourism luar biasa, talent juga luar biasa," kata Poltak.
Sementara Deputy CEO MGPA F1 Powerboat Lake Toba 2024, Samsul Purba mengatakan, seri Danau Toba ini merupakan seri perdana yang digelar di tahun ini berdasarkan kalendar F1 H2O 2024.
"Diikuti 18 pebalap dari 9 tim dari luar negeri. Selain itu, F1 Powerboat seri Danau Toba tahun ini juga dirangkai dengan Kejurnas Aquabike. Infonya untuk Kejurnas Aquabike ini juga ada 18 pebalap dari 9 tim yang konfirmasi," ucap Samsul Purba.
Lebih lanjut, Samsul Purba menambahkan, terdapat pula ajang balapan lokal untuk mengangkat kembali tradisi masyarakat batak yakni kompetisi Solu Bolon atau perahu naga.
"Kompetisi ini dilombakan pada hari pertama dan final di hari kedua yang diikuti oleh masyarakat sekitar Danau Toba. Ada hadiah untuk lomba Solu Bolon ini," tutupnya.
Dalam kesempatan itu turut hadir secara daring Raymondo di San Germano, Marketing & Business Development Director H2O Racing. (Soni)
Tidak ada komentar:
Write Berikan komentar anda