PATIMPUS.COM - Tingginya angka perceraian serta kenakalan di kalangan remaja, terutama di kota-kota besar seperti kota Medan perlu perhatian serius.
Untuk menjawab tantangan dari fenomena tersebut, Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga Partai Keadilan Sejahtera (BPKK PKS) Medan Maimun sebagai partai dakwah mengambil peranan dengan mengadakan Lounching Sekolah Ibu dan Sekolah Pra nikah pada Sabtu (09/10/2021) tepatnya di Jalan Brigjen Katamso Gg. Rakyat lingkungan 4 Kel. Sei Mati Kec. Medan Maimun
Menurut pandangan BPKK PKS Maimun salah satu hal penting untuk menekan angka tersebut adalah memberikan ilmu dan pemahaman yang menyeluruh kepada para ibu-ibu dan pasangan yang usianya siap untuk menikah pada masa pra nikah sehingga mendapat solusi bagaimana menjalankan hubungan rumah tangga dan mendidik anak dengan baik.
Berkaitan dengan hal tersebut, Selain untuk membantu pemerintah dalam upaya menekan tingginya angka perceraian dan kenakalan remaja tersebut, PKS Maimun Hadir dengan program pemberdayaan perempuan yaitu Sekolah Ibu dan Sekolah Pranikah.
Program sekolah ibu dan sekolah pra nikah ini akan berjalan selama 6 bulan untuk tiap angkatan. BPKK PKS Medan Maimun telah membuka pendaftaran untuk ibu-ibu dan usia pra nikah untuk belajar bersama dengan mendatangkan pakar psikologi, kesehatan dan keluarga serta bidang ilmu yg dianggap perlu.
Ketua Bidang BPKK DPC PKS Medan Maimun, Hj Vebby Hardanova ST menjelaskan progran ini merupakan sosialisasi kepada masyarakat bahwa pentingnya mengikuti program tersebut untuk merajut keluarga yang Samawa (Sakinah, Mawaddah, dan Warohmah).
Program ini akan dilaksanakan pada Bulan November 2021. Untuk sekolah pranikah di Tanggal 7 Nobember 2021 dan Sekolah Ibu tanggal 21 November 2021 di Jalan. Warni No 16, Kelurahan Sukaraja.
"Hari ini merupakan lounching program Sekolah Ibu dan Sekolah Pra Nikah, kita dari BPKK PKS Maimun sosialisasikan kegiatan ini kepada masyarakat, Kita akan buat serentak disatu tempat untuk sekolah pranikah di tanggal 7 November 2021 dan Sekolah Ibu tanggal 21 November 2021 di jalan Warni no 16, Kelurahan Sukaraja," jelas Veby.
Program pemberdayaan Perempuan dan Keluarga ini diharapkan setelah belajar di Sekolah Ibu dan Sekolah Pranikah para alumni dari sekolah tersebut nantinya bisa menjalankan bahtera rumah tangganya dengan lebih terpola dan tertata. Sehingga melahirkan keluarga sakinah mawadah warohmah, hingga alumni-alumni tersebut bisa jadi tauladan di masyarakat sekitarnya serta menularkan ilmu-ilmu yang di dapat kepada masyarakat sekitarnya, dan akhirnya makin banyak keluarga yang menjalankan dengan pola yang benar akan memperkecil masalah-masalah yang terjadi di rumah tangga serta masyarakat.
Acara launching Sekolah ibu dan sekolah pra nikah ini di buka langsung oleh Ketua BPKK DPD PKS Kota Medan, Doni Hardiani SPd MPsi. Pada kesempatan tersebut Doni Hardiani SPd, MPsi. menjelaskan bahwa peran wanita sebagai pondasi negara dan Sebaik-baik wanita adalah wanita Sholeha. Jadi Bpkk mengadakan sekolah ibu dan pranikah ini berguna untuk mempersiapkan ibu yang Sholehah dan mempersiapkan anak-anak gadis yang belum menikah untuk siap membentuk keluarga sakinah mawadah warohmah.
"Wanita adalah pondasi negara, sebaik-baik wanita yaitu wanita sholeha. Jadi sekolah ibu dan sekolah pranikah ini sangat baik untuk mempersiapkan ibu tangguh lagi sholeha serta bisa mempersiapkan anak-anak gadis yang belum menikah untuk siap membentuk keluarga yang Samawa," Jelas Doni Hardiani.
Acara Lounching tersebut dihadiri oleh masyarakat yang terdiri dari peserta Sekolah Ibu dan Sekolah Pranikah, selain itu turut hadir juga Ketua Bidang BPKK DPD PKS Kota Medan Doni Hardiani, S.Pd., M.Psi. di dampingi oleh Ketua BPKK DPC PKS Medan Maimun Hj. Vebby Hardanova, ST. Turut hadir juga anggota DPRD Kota Medan Fraksi PKS Dhiyaul Hayati, S.Ag., M.Pd, Ketua Bidang Pembinaan Cabang -5 (BPC-5) Isharianto Sinambela, Ketua DPC PKS Medan Maimun Ismalik Syahputra, SE serta jajaran pengurus DPC PKS Medan Maimun. (Son)
Tidak ada komentar:
Write Berikan komentar anda