Muhammad Hasan Pulungan (kiri)
PATIMPUS.COM - Biasanya seseorang yang akan memulai usaha, di benaknya yang tersirat adalah modal dana alias uang. Namun, tidak bagi Muhammad Hasan Pulungan.
Pengusaha advertising yang akrab di panggil Bang Haji ini, justru memulai bisnisnya hanya dengan modal kemauan dan keyakinan saja. Kini perusahaannya, yang diberi nama Arya Advertising menjadi salah satu perusahaan tersanter di Sumatera Utara.
Pekerjaan berskala lokal dan nasional di garap Arya advertising. Tentu atas dasar kepercayaan dan pelayanan. Ketika disambangi ke kantornya di Jalan Bajak 2H, Bang Haji tampak semangat menerima kami.
“Kebanyakan orang ketika ingin membuka usaha, hal yang pertama dipikirkan adalah dana. Tanpa dana atau uang maka bagaimana bisa menjalankan usaha. Tapi itu saya tepis. Karena saya mengawali usaha dengan kemauan dan keyakinan,” jelas bang Haji.
Dikisahkannya, untuk mendapatkan sekaleng cat sebagai bahan baku sablon, di toko panglong, Bang Haji tidak perlu mengeluarkan uang.
“Saya meyakinkan ke pemilik toko bahwa setelah pekerjaan selesai akan saya bayarkan uang cat itu. Dan pemilik toko memberikan saya kesempatan. Nah, kesempatan itu tidak saya sia-siakan. Kepercayaannya harus kita jaga. Dan sampai sekarang kita akhirnya masih terkoneksi dengan kebutuhan yang jauh lebih besar tentunya,” terangnya.
Arya Advertising berdiri 18 Mei 2001. Bisnis ini bermula di sebuah ruangan berukuran 3 x 4 meter. Kecil dan sempit tepatnya di simpang Jalan Titi Kuning.
Nama Arya Advertising terus naik setelah mendapat kepercayaan untuk menyelesaikan pekerjaan promosi dari salah satu perusahaan rokok terbesar di Indonesia. Kerjasama itu juga membuka peluang kerja di perusahaan lainnya. Salah satunya, Orang Tua Group, Grab sampai Kementerian Perdagangan.
Keuletannya, juga membawa nama Bang Haji dipercaya memimpin organisasi Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI) Sumatera Utara.
“Jika kita mau dan yakin dengan apa yang kita kerjakan, Insha Allah semua tantangan akan kita lewati. Semua orang bisa sukses dan membangun usaha. Apalagi dalam kondisi saat ini. Kreativitas bisa juga menjadi modal,” tegasnya.
Tidak hanya di PPPI. Bang Haji juga mendapat kepercayaan menjadi Bendahara PW GPA (Gerakan Pemuda Alwashliyah) Sumtera Utara. Beliau juga pernah menjabat Ketua Bidang Kerjasama Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Sumatera Utara Periode 2016-2019. Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Medan Periode 2014-2019. Ketua Bidang Dana & Permodalan Gabungan Pelaksana Kontruksi Nasional Indonesia (GAPENSI) Kota Medan Periode 2015-2020. Wakil Ketua DPD Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Sumatera Utara Periode 2018-2023. (don)
Tidak ada komentar:
Write Berikan komentar anda